Kolaka- Narkotika dan obat atau bahan berbahaya (Narkoba) adalah satu diantara banyak masalah yang kerap terjadi di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) dan Rumah Tahanan Negara (Rutan) di Indonesia. Walaupun jelas bahayanya, masih ada saja yang berani bermain main dengan barang haram tersebut. Mengantisipasi hal tersebut, Rutan Kelas IIB Kolaka bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional Kabupate (BNNK) Kolaka, menggelar Sosialisasi Bahaya Penyalahgunaan Narkoba di Aula Rutan Kolaka, Senin (16/3).
Kepala BNNK Kolaka, Eryan Noviandi bertindak langsung sebagai pemateri pada sosialisasi tersebut. Dalam paparannya, Eryan mengatakan bahwa sosialisasi ini merupakan tindak lanjut dari kegiatan advokasi yang telah mereka lakukan. "Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari advokasi yang telah kami lakukan. Apabila ada warga binaan yang positif narkoba, boleh dibawa ke BNN untuk kami rehab," tutur Eryan.
Dia menambahkan bahwa banyak modus operandi yang biasa digunakan untuk memasukkan narkoba kedalam Lapas/Rutan. "Untuk rekan rekan petugas saya harap bisa lebih berhati-hati dengan banyak modus yang biasa digunakan oleh oknum oknum yang tidak bertanggung jawab untuk memasukkan narkoba itu kedalam Rutan. Contoh kasus ada yang memasukkan lewat makanan, mainan anak bahkan menyelipkan didalam Al-Qur'an," ungkap Eryan.
Sementara itu, Kepala Rutan Kolaka, Darwan mengaku siap untuk mendukung warga binaannya yang direhab. "Apabila ada keinginan untuk sembuh, silahkan disampaikan. Saya orang pertama yang akan mendukung saudara untuk sembuh. Memang berat dan butuh pengorbanan, tapi tetap harus kita lakukan," pesannya.
