Kendari- Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia saat ini gencar-gencarnya melakukan upaya pembangunan Zona Integritas menujuh Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM). Hal tersebut dilakukan pula oleh jajaran Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Tenggara (Kanwil Kemenkumham Sultra), dimana sebanyak 13 dari 15 satuan kerjanya memenuhi syarat untuk diusulkan meraih predikat WBK oleh Tim Penilai Internal (TPI).
Terkait hal tersebut, Staf Ahli Menteri Hukum dan HAM Bidang Ekonomi hadir di Sultra untuk memberikan penguatan kepada seluruh Tim Kerja pembangunan Zona Integrita yang bertempat di aula Swiss-Belhotel Kendari, Senin (14/09/2020).
Didampingi Kepala Kantor Wilayah, Sofyan, Kepala Perwakila Ombudsma Sultra, Mastri Susilo, Kepala Divisi Administrasi, Kortini JM. Sihotang, Kepala Divisi Pemasyarakatan, H. Muslim, dan Kepala Divisi Imigrasi, Santosa, Ir. Razilu menyampaikan hal-hal yang harus dipenuhi dalam membangun Zona Integritas mulai dari Manajemen Perubahan, Penataan Tatalaksana, Penataan Manajemen SDM, Penguatan Akuntabilitas Kinerja, Penguatan Pengawasan dan Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik.
Tahun ini Kemenkumham RI merupakan Kementerian terbanyak mengusulkan satuan kerja untuk meraih predikat WBK/WBBM, dimana sebanyak 520 satuan kerja diusulkan. "Pak Menteri (Menkumham) berharap minimal 70 persen dari satker yang diusulkan dapat masuk WBK WBBM. Itu bukan pekerjaan berat jika kita kerjakan bersama-sama," ungkap Ir. Razilu saat memberikan pengarahan.
Berdasarkan hal tersebut, lanjutnya, maka Pak Menteri pada awal Tahun 2020 membentuk satgas WBK/WBBM dan seluruh Pimti.
Diakhir penguatannya, Staf Ahli Bidang Ekonomi tersebut berpesan kepada seluruh satker agar selalu memunculkan inovasi dalam melaksanakan tugas. "Ibu bapak harus berinovasi untuk kumham yang lebih baik," tutupnya.
Sementara itu, Kakanwil berharap dengan kehadiran Staf Ahli tersebut mampu membakar semangat seluruh jajarannya dalam meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi. "Semoga kehadiran bapak Staf Ahli bisa menambah semangat kita dalam rangka meraih predikat WBK. WBK adalah sesuatu keniscayaan yang harus kita raih. Dengan WBK kita akan jadi lebih baik lagi. Yakin usaha tidak akan membohongi hasil," pesannya.
Untuk diketahui, penguatan tersebut dihadiri oleh seluruh satker yang ada di Sultra.
