Kendari - Guna mewujudkan pelayanan publik yang prima, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sulawesi Tenggara (Kakanwil Kemenkumham Sultra), Silvester Sili Laba bersama Kepala Divisi Administrasi, Sunu Tedy Maranto dan Kepala Divisi Yankum, Hidayat Yasin, serta pegawai Kanwil Kemenkumham Sultra ikuti Pembukaan dan Mekanisme Kegiatan Verifikasi Usulan Duta Integritas di Lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Tahun 2023 secara Virtual oleh Inspektorat Jenderal Kemenkumham RI. Selasa (24/10/2023)
Inspektur Jenderal, Razilu mengatakan, pembentukan duta integritas merupakan terobosan baru pada tahun 2023 untuk membangun integritas pegawai serta integritas organisasi Kemenkumham secara menyeluruh dari unit utama sampai tingkat satuan kerja (satker). Utamanya dalam melaksanakan pendeteksian, pencegahan, dan pemberantasan KKN, serta memperkuat upaya pengendalian intern di lingkungan Kemenkumham.
“Verifikasi Duta Integritas semoga dapat menghasilkan para Insan Pengayoman yang kapabel, memiliki kemampuan untuk bisa meng-influence, dan memiliki program-program aksi bagi satker masing-masing,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Inspektur Wilayah V Inspektorat Jenderal Kemenkumham RI, Pria Wibawa mengatakan bahwa dalam pemilihan duta integritas di lingkungan Kemenkumham ini terdapat beberapa indikator, salah satunya kedisiplinan pegawai.
“Ada beberapa indikator yang menjadi penilaian dalam menentukan Duta Integritas di lingkungan Kemenkumham. Salah satu faktornya adalah terkait kedisiplinan pegawai” ungkapnya.
Adapun harapan dalam pemilihan duta integritas ini bahwa diharapkan dapat melahirkan seorang duta integritas yang kapabel dan bertanggung jawab sebagai pimpinan dalam membangun integritas pegawai dan organisasi di lingkungan Kemenkumham RI.
“Harapan saya, semoga acara verifikasi calon duta integritas ini dapat melahirkan duta-duta integritas yang kapabel dan bertanggung jawab sebagai pimpinan yang dapat membangun integritas pegawai dan organisasi” tutupnya.