Kendari - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sulawesi Tenggara Silvester Sili Laba Bersama Kepala Divisi Administrasi Sunu Tedy Maranto dan Kepala Bidang Yantah, Kes, Hab, Pengelolaan Basan, Keamanan I Gede Artayasa memimpin Apel Pagi bersama seluruh jajaran pada lingkungan Kanwil Kemenkumham Sultra secara hybrid di Aula Kanwil. Senin (04/11/2024)
Kadiv Administrasi Sunu Tedy Maranto membuka apel dan mengawalinya dengan ucapan terima kasih kepada seluruh jajaran yang telah mengikuti apel pagi bersama dalam keadaan yang sehat dan penuh semangat. kemudian Kadivmin menyampaikan beberapa arahan dari Bapak Menteri Hukum Republik Indonesia Supratman Andi Agtas, dimana beliau menyampaikan permohonan maafnya karena belum sempat untuk berkunjung ke Sulawesi Tenggara.
Menteri Hukum RI juga berpesan kepada Kanwil Kemenkumham Sultra yang beberapa hari yang lalu menemui beliau secara langsung yang dihadiri Oleh Kakanwil bersama Kepala Divisi Administrasi serta jajaran, bahwa seluruh jajaran Kanwil Kemenkumham Sultra harus tetap bekerja dalam menjaga keintegritasan dan kejujuran, loyalitas dan dedikasi serta kinerja saat ini dipertahankan dan bila perlu ditingkatkan.
Kemudian arahan selanjutnya Menkumham berharap dalam bekerja harus memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat dan jajaran pegawai secara internal, hal ini disampaikan Menteri hukum sebelum menutup arahannya, dimana beliau berpesan untuk memberikan kemudahan bukan hanya kepada masyarakat namun juga kepada jajaran pegawai.
"Apabila kita mempermudah dalam kehidupan orang lain, Insyaallah kita pun akan dipermudah dalam langkah kehidupan kita. Bahkan bukan untuk kita sendiri, untuk keluarga kita, untuk saudara kita, orang tua, anak-anak kita" tutur Kadivmin saat menyampaikan pesan Menteri Hukum
Termasuk juga yang saat ini sedang berlangsung proses pelaksanaan tahapan seleksi CASN, dimana setiap peserta yang mendaftar diberikan kemudahan dan tanpa mempersulit mereka, sebagai informasi juga bahwa di Sulawesi Tenggara sudah sangat bagus, patut diapresiasi, tidak adanya pengaduan, komentar-komentar yang ada dimedia sosial sesuai laporan yang diberikan memberikan respon yang positif. Hal ini patut untuk dipertahankan dan terus ditingkat kedepannya karena prosesnya masih cukup Panjang.
Kadivmin juga menyampaikan bahwa setelah melakukan koordinasi dengan Menkumham RI, bersama Kakanwil melanjutkan koordinasi kepada Kepala Biro Perencanaan Ida Asep Somara, dimana dalam koordinasi ini membahas mengenai konsultasi dan asistensi rencana pembangunan gedung kantor, sehingga presentasi kami juga mendapatkan respon positif dari beliau.
Kepala Biro Perencanaan juga memberikan beberapa saran yakni untuk merespon dengan baik kondisi pemerintahan saat ini, di mana rencana gedung kantor wilayah Sulawesi Tenggara ini yang semula mungkin hanya tiga setengah lantai, disarankan oleh Karo Perencanaan untuk menjadi empat lantai, karena dengan menyesuaikan kondisi Kementerian Hukum dan HAM yang terbagi menjadi tiga kementerian di wilayah.
Selanjutnya arahan dari Kakanwil dimana beliau menyampaikan bahwa apa yang yang disampaikan oleh Menteri Hukum merupakan bentuk kepedulian kepada jajarannya dengan memberikan arahannya dengan baik. Tentunya Kakanwil juga dalam arahannya menyampaikan akan bertemu juga dengan Menteri Keimigrasian dan Pemsyarakatan serta Menteri HAM.
Pada kesempatan yang sama juga Kakanwil menegaskan bahwa bila kedepannya Kemenkumham akan terpecah menjadi 3 Kementerian bukan berarti kita menjadi terpecah belah juga, namun kita harus tetap semangat dalam satu tujuan mengabdi kepada bangsa dan negara, karena pada dasarnya kita adalah satu perahu ehingga itu yang harus dijadikan semangat dan pedoman kita.
Kakanwil juga Kembali memberikan penegasan kepada jajaran Kemigrasian dan Pemsyrakatan untuk tetap waspada dan berhati-hati dengan segala bentuk resiko yang akan terjadi, tetap jaga kondisi ini dengan baik, jaga marwah organisasi jangan sampai terjadi hal-hal yang tidak diinginkan bukan hanya Imigrasi dan Pemasyarakatan tetapi juga Hukum dan HAM.
Kakanwil juga menyampaikan beberapa arahan dari Plt Direktur Jenderal yakni untuk mensosialisasikan Asta Cita baik secara langsung meupun di media sosial di Jajaran Keimigrasian dan PAS, kedua melaksanakan perintah harian Menteri Imigrasi dan Pemasarakatan, Pancacarana Laksya yakni Lima langkah mencapai tujuan yang merupakan pedoman pelaksanaan tugas fungsi Pemasyarakatan kepada seluruh jajaran Pemasyarakatan.
Sebagai penutup Kakanwil menampilkan beberapa video kepada seluruh jajarannya sebagi refleksi dan hiburan sebelum melaksanakan tugas pada hari ini, tentunya dalam beberapa video ini terdapat beberapa makna yang dapat diambil yang kemudian dapat diimplementasi dalam kehidupan sehari-hari.