KENDARI - Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sulawesi Tenggara melalui Divisi Pelayanan Hukum dan HAM melaksanakan Penyuluhan Hukum Serentak (Luhkumtak) oleh Badan Pembinaan Hukum Nasional (BPHN) secara virtual melalui Zoom meeting, Selasa (23/01)
Luhkumtak oleh BPHN dibuka oleh Asisten Deputi Penguatan Budaya Kerja Sama SDM Aparatur Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi RI, Damayanti Tyastianti.
Netralitas ASN merupakan hal yang perlu terus dijaga dan diawasi. Hal ini telah diatur dalam Undang-Undang (UU) No 5/2014 tentang Aparatur Sipil Negara. Dalam Pasal 2 menyatakan bahwa setiap pegawai ASN harus patuh pada asas netralitas dengan tidak berpihak dari segala bentuk pengaruh manapun dan tidak memihak,” jelas Damayanti.
Kegiatan Luhkumtak ini melibatkan 33 Kantor Wilayah dengan 66 titik penyuluhan di Seluruh Indonesia. Penyuluhan Hukum Serentak Tahun 2024 menargetkan 2.640 peserta yang terdiri dari ASN, Camat, Lurah, dan Kepala Desa. Dalam penyuluhan hukum serentak ini mengusung tema terkait "Netralitas Aparatur Pemerintah dalam menyukseskan Pemilu 2024".
Di Sulawesi Tenggara sendiri terdapat 2 (dua) titik pelaksanaan kegiatan Luhkumtak. Dua titik yakni Kantor Camat Mandonga yang berlokasi di Jln. Drs. H. Abd. Silondae, Mandonga, 93111 dan Kantor Lurah Rahandouna berlokasi di Jalan P. Antasati, Rahandouna, Poasia, 93232.
Luhkumtak pada Kantor Lurah Mandonga dibuka oleh Kepala Bidang Hukum Linda Fatmawati Saleh yang didampingi narasumber dari penyuluh hukum sedangkan pada Kantor Lurah Rahandouna dibuka oleh Kepala Subbidang Penyuluhan Hukum, Bantuan Hukum, dan JDIH Lukman M Saada diwaktu yang sama (red).
Dalam sambutannya di Kantor Lurah Mandonga, Linda Fatmawati Saleh menyampaikan bahwa kegiatan Luhkumtak ini merupakan penyebarluasan informasi hukum mengenai hak serta kewajiban Aparatur Pemerintah selama pemilu tahun 2024 terkait netralitas ASN.
Senada dengan itu di Kantor Lurah Rahandouna, Lukman menegaskan Netralitas ASN memastikan kompetisi politik berlangsung jujur dan adil. "Optimisme kita harapkan dalam menyukseskan pemilu tahun 2024 yang diharapkan dapat berjalan aman dan damai," ungkapnya.
Kegiatan ini mendapatkan dukungan dan apresiasi di masing-masing titik baik di Kelurahan Mandonga maupun Kelurahan Rahandouna. Peserta yang terdiri dari Lurah, Babinsa, Babinkamtibmas, serta ASN baik dari Kecamatan dan Kelurahan setempat maupun ASN Kemenkumham pun merespon dengan baik kegiatan Luhkumtak ini. Antusiasme tinggi peserta saat dibukanya sesi diskusi, sehingga proses sosialisasi dapat berlangsung dengan baik dan optimal.